Sabtu, 28 Maret 2015

Perkembangan Teknologi Perkantoran

   “Teknologi” artinya Ilmu mengenai keterampilan dan “Kantor” artinya tempat berlangsungnya pekerjaan kantor. Jadi yang dimaksud teknologi perkantoran ialah Ilmu atau teknologi kantor serta alat-alat yang menunjang keberhasilan pekerjaan kantor secara efektif dan efisien. Sedangkan pekerjaan kantor adalah suatu kegiatan kesekretariatan dan administratif. Segala sesuatu yang berhubungan dengan pekerjaan catat mencatat, melakukan perjanjian, memfasilitasi pertemuan, memberikan laporan, menyusun dokumen, menyimpan dokumen, mengirimkan surat dan sebagainya.
       Jadi, disini teknologi perkantoran sangat berhubungan dengan pekerjaan kantor, karena di negara yang semakin berkembang teknologi perkantoran sangat berpengaruh dalam pekerjaan kantor. Untuk itu pekerjaan kantor haruslah penyelesaian nya secara efektif dan efisien sesuai dengan perkembangan teknologi perkantoran yang ada.
    Dalam pemahaman perkembangan teknologi cakupannya tidak terlepas dari pembahasan yang meliputi aspek riset/penelitian dan pengembangannya. Perkembangan teknologi perkantoran sendiri mengalami perubahan yang signifikan dari dulu hingga sekarang seperti mesin yang awalnya digerakkan oleh tenaga manusia berkembang menjadi mesin elektronik ataupun mesin listrik yang lebih efisen guna mempermudah dan mempercepat pekerjaan mereka. Disamping perkembangan teknologi perkantoran yang semakin canggih ada dampak yang positif terhadap ketenagakerjaan, prosedur kerja, dan hasil kerja serta dampak negatifnya.
A. Dampak Positif
a. Ketenagakerjaan
1. Peningkatan mutu tenaga kerja
2. Peningkatan kegairahan dan kedisiplinan kerja
3. Meningkatkan penghasilan tenagakerja
4. Meringankan tenaga dan pikiran pegawai.
b. Prosedur Kerja
1. Mempercepat dan mempelancar penyelesaian pekerjaan
2. Menyederhanakan prosedur kerja atau memperpendek mata rantai penyelesaian pekerjaan
3. Mempermudah penyelesaian pekerjaan
c. Hasil Kerja
1. Meningkatkan mutu hasil pekerjaan kantor
2. Memenuhi standar mutu tertentu 
3. Memperoleh keseragaman bentuk, ukuran, dan jenis hasil pekerjaan kantor.
B. Dampak negatif 
     a. Sulitnya mencari tenaga kerja dengan kemampuan dan keterampilan sesuai yang                ada
     b. Menambah jumlah pengangguran karena tenaga kerja yang dibutuhkan semakin                  sedikit
     c. Pemeliharaan mesin yang kurang baik akan menimbulkan pemborosan, misalnya                 mesin fotocopy ketika tidak dipakai sebaiknya dimatikan supaya lebih hemat energi
     d. Menambah suara gaduh sehingga menganggu pegawai lainnya.
     e. Penggunaan mesin tertentu dapat memerlukan sarana penunjang lainnya yang                   memerlukan biaya, misalkan dalam pemeliharaan mesinnya harus benar-benar                    yang berkualitas supaya tidak rusak

Referensi
Edwar,       Muhammad.           2010.           Teknologi Perkantoran.        Surabaya:Unesa University Press
Rininda.                      2013.                     Teknologi Perkantoran.  
           http://.slideshare.net/Rininda/teknologi-perkantoran. Diakses 29 Maret 2015 (12.44)