1.
Contoh berkembangannya
filsafat ilmu, pada zaman modern yang paling terkenal adalah bidang rekayasa
genetika pada teknologi kloning, beri pendapat saudara mengenai teknologi kloning
dilihat dari norma, moral, dan etika bangsa indonesia.
Jawab :
Kloning adalah teknik
penggadaan gen yang menghasilkan turunan yang sama baik dari segi hereditas
maupun penampakannya.
Segi norma
Dilihat dari segi
norma, kloning mempunyai dampak yang besar terhadap masa depan karena kemampuan
manusia dalam merekayasa genetika yang semakin canggih terhadap kehidupan
manusia dalam menciptakan sesuatu yang baru. Berdasarkan norma kloning hanya
dilakukan pada hewan dan tumbuhansaja dan tidak ditujukan pada manusia. Jika kloning
manusia terjadi maka akan timbul masalah karena pada dasarnya koning tidak
terlepas dari proses seleksi artinya terjadi pengorbanan terhadap kloning yang
kualitasnya tidak baik. Dari sinilah banyak yang berpendapat bahwa koning
manusia tidak boleh dilakukan karena tidak sesuai dengan norma yang berlaku.
Segi moral
Bila ditinjau dari segi
moral (akhlaq) kloning terkait pada semua raangkaian kegiatan manusia, kloning
hadrus di dasarkan pada kepercayaan terhadap Tuhan. Kloning (kloning manusia) dalam
hal ini dianggap tidak pantas atau tidak wajar karena menggunakan rahim orang
lain dan sel yang berbeda.
Segi etika
Kloning dapat dilakukan
atau diterapkan pada makhluk hidup misalnya untuk melestarikan makhluk hidup
yang hampir punah tetapi kloning tidak dapat diterapkan pada manusia karena
kloning pada manusia hanya akan menimbulkan kerugian saja, meskipun dengan
alasan apapun. Apabila kloning dilakukan pada manusia tentu saja hal tersebut
melanggar etika salah satunya adalah etika agama. Karena,Jadi, dari segi etika
klonig baik atau pantas jika dilkukan pada hewan karena identiknya kloning
dilakukan pada hewan, dan tidak etis jika diterapkan manusia.
2.
Sebagai
mahasiswa PAP UNESA, mengapa saudara wajib mengikuti mata kuliah filsafat ilmu?
Jawab :
karena dengan
belajar/mengikuti mata kuliah filsafat ilmu kita dapat bersikap dengan logis,
kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah. Selain itu filsafat
ilmu dapat membantu kita dalam mengembangkan kemampuan kita dalam menalar,
menyampaikan pendapat secara logika. Filsafat ilmu juga mempermudah kita dalam
menjawab pertanyaan yang tidak dapat dijawab oleh ilmu pengetahuan lain maupun
pertanyaan-pertanyaan medasar seperti,
siapakah diri saya? Apakah Tuhan benar-benar ada? dan Bagaimana bumi
tercipta?.