Sabtu, 04 April 2015

Mesin Kantor Listrik

A. MESIN KETIK ELEKTRIK
1. Mesin Ketik Listrik Batang Huruf


Jenis mesin ketik  ini adalah seperti mesin ketik biasa, dimana huruf-huruf ketik dan tanda-tanda lainnya dipasang pada ujung batang yang disusun rapi. Tetapi untuk pengoprasiaannya dibantu oleh tenaga listrik yaitu dengan adanya tombol saklar (on-off switch).
   Ciri pertama dari mesin ketik elektrik ialah
             a.  mesin ketik elektrik dilengkapi dengan pita penghapus yang dapat menghapus jika                ada kesalahan
             b. mesin ketik elektrik memiliki lebih dari satu tipe huruf
             c.  gandaran pada mesin ketik elektrik tidak bergerak
             d.  mesin ketik elektrik tidak menggunakan pangkal huruf
             e. tenaga penggeraknya menggunkan bantuan listrik yang pasti membedakan dengan              mesin ketik manual
             f.   tenaga kerja mesin ketik elektrik bekerja secara mekanis

2. Mesin Ketik Bola Huruf

            Pada mesin ketik listrik system bola huruf yang bergerak adalah bola hurufnya dan gandaran tetap ditempat. Penggunaannya dirapatkan pada dinding luar sebuah bola dan apabila tutsnya disentuh, maka huruf atau tanda baca tersebut diterakan atau dinamapakkan pada kertas yang dipasang pada silinder, dan bola huruf akan bergerak satu kekanan. Sedangkan mesin ketik listrik system bola huruf yang bergerak adalah bola hurufnya dan gandaran tetap ditempat. 



      B.   MESIN JUMLAH LISTRIK


              Mesin jumlah listrik yang bekerja secara mekanis dengan tenaga listrik rumah tangga. Kapasitas angka adalah 12 digit dapat mencetak dan berkunci sepuluh (Ten keys board electric adding listing mechine). Mesin jumlah listrik terdiri dari badan mesin dengan mekanisme di dalamnya, papan kunci dan bagian pencetakan. Mesin ini melakukan operasi hitung penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian.

Ciri-ciri mesin jumlah listrik:
1. Komponen dan cara kerjanya bersifat mekanis
2. Tenaga penggeraknya menggunakan tenaga listrik
3. Kertas yang digunakan adalah kertas hitung ukuran 6,8 cm
4. Tanpa tombol on of
5. Pada monitor hanya tampak jumlah digit.
6. Selain itu dalam mesin jumlah listrik juga memiliki papan kunci (keyboard) dan pencetak.

C.   MESIN STENSIL LISTRIK



   Mesin stensil merupakan mesin yang terdiri dari komponen yang bersifat statis namun dioperasikan dengan litrik. Penggunaan mesin ini menghasilkan hasil yang lebih baik dari mesin yang manual.
Bagian-bagian mesin :
      Mesin
  1.    Rol penekan (press roll)
    Untuk menempelkan kertas pada sheet, hingga didapat hasil penggandaan
  2.    Rol tinta (ink roll)
    Untuk meratakan tinta pada permukaan layar tinta (ink screen)
  3.    Layar tinta (ink screen)
    Untuk meletakkan sheet stencil menyaring sekaligus meratakan tinta.
  4.    Palt baja (steel band)
    Untuk mengaitkan penyaring tinta.
     Kerangka mesin
  1.    Penutup atas (top cover)
  2.    Tempat tinta (ink room)
  3.    Engkol (handle)
  4.    Tombol on-off (on-off swich)
  5.    Rol penarik kertas
  6.    Pengatur posisi cetakan (copy position)
  7.    Pengatur tekanan cetakan
    Penutup mesin :
  1.    Papan kertas : Untuk menempatkan kertas yang akan digandakan dan sebagai                 penutup   mesin belakang
  2.    Papan penerima : untuk menampung hasil gandaaan dan sebagai penutup mesin             bagian depan.
     Papan tombol (panel board) :
  1.    Tombol start dan stop : Untuk memulai dan menghentikan penggandaan.
  2.    Tombol penghitung (counter) : Mengatur banyaknya hasil gandaan.
  3.    Tombol Pens-Stop Pemasukan Kertas: untuk menghentikan rol penarik kertas hingga       pemasukan kertas berhenti.
  4.    Tombol pengatur pemasukan kertas Untuk mengaktifkan rol penarik kertas hingga           kertas satu persatu masuk
  5.    Tombol pengatur kecepatan cetakan:Untuk menambah dan mengurangi kecepatan.
  6.    Tombol pengatur penyalur tinta : Untuk menyalurkan tinta ketiap bagian
  7.    Tombol pengatur pengeluaran tinta : Untuk mengatur pengeluaran tinta
  8.    Tombol pemberi tinta :Untuk mengeluarkan tinta (tombol di geser ke kanan)

D.   Mesin Penghancur Kertas


Mesin penghancur kertas atau juga sering disebut sebagai paper shredder merupakan satu mesin untuk kepentingan kantor. Mesin ini berfungsi sebagai pemusnah dokumen penting yang tercetak di atas kertas terutama jika dokumen tersebut merupakan dokumen rahasia. Dengan menggunakan mesin ini, tidak perlu lagi memusnahkan dokumen rahasia yang penting dengan membakarnya.

Adapun ciri- cirinya mesin penghancur kertas antara lain:
1.    Tenaga penggeraknya menggunakan tenaga listrik
2.    Komponen dan cara kerja mesinnya mekanis
3.    Bentuk potongan kertas memanjang dengan lebar 2,2 cm
4.    Kemampuan maksimal pemotongan 7 lembar
5.    Memiliki pisau pemotong yang terdiri dari dua pisau berbentuk silinder denga gigi pisau   sebanyak 102 buah.
Cara menggunakan :
1. Siapkan mesin dan kertas yang akan dihancurkan, terlebih dahulu kita hilangkan paper klip dan staples yang ada pada kertas.
2. Masukkan kertas kedalam mesin, dan tekan tombol On agar mesin menyala dan siap memotong
3. Setelah selesai tekan tombol Off ambil potongan kertas yang ada dalam kotak mesin untuk dibuang.

Hal/Sikap yang harus diperhatikan saat menggunakan mesin pastikan keselamatan anda dengan memperhatikan beberapa hal :
1.  Apabila menggunakan jilbab, maka jilbab di rapikan untuk mencegah jilbab tersebut masuk ke mata pisau
2.   Apabila memaki dasi, maka dasi di singkirikan
3.  Apabila rambut panjang dan terurai, maka sebaiknya di kuncir supaya terlihat lebih rapi dan aman. 


B.   Mesin Pembuka Surat (Letter Oppener)


Mesin-mesin menghimpun bahan keterangan Pembuka surat yang berfungsi untuk membuka sampul surat dengan cara memotong bagian pinggir sampul. Ditinjaiu dari penggunaan komponennya, pembuka surat dibagi menjadi selain itu fungsi mesin pembuka surat berfungsi untuk membuka amplop tanpa membuat amplop menjadi robek.
Komponen-Komponennya :
a.    Papan sampul ; berfungsi untuk meletakkan sampul surat yang akan dipotong
b.    Lubang pemotong ; berfungsi untuk memasukkan bagian pinggir sampul surat                   yang akan dipotong
c.    Roda pemotong ; berfungsi untuk memasukan bagian pinggir sampul surat.
d.    Kait penggerak roda pemotong ; berfungsi untuk menggerakan roda pemotong.
e.    Kerangka mesin ; berfungsi untuk meletakkan komponen mesin dan batu baterei.




Referensi :
Mesin Ketik. 2014. Jenis-jenis Mesin Ketik Elektrik
mesintikku.blgspot.in/2014/09/jenis-jenis-mesin-ketik-elektrik.html. Diakses 2 April 2015 (18.48)
Wikipedia. 2013, Mesin Hitung Elektronik.
http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_Jumlah.html. Diakses 2 April 2015 (19.02)
Wikipedia. 2012, Mesin Stensil Listrik.
http://id.wikipedia.org/wiki/Mesinstensillistrik.html.   Diakses  3 April 2015 (14.58)
Raffi, Nafil N. 2014. Mesin Penghancur Kertas dan Pembuka Surat, Slideshare : Lampung.

Alat Komunikasi Kantor

JENIS-JENIS ALAT KOMUNIKASI KANTOR
Jenis atau macam-macam pesawat komunikasi di antaranya adalah sebagai berikut:
1.   Intercom



Interkom berasal dari bahasa inggris yang berarti hubungan di dalam. Intercom (Intercommunication) merupakan alat komunikasi yang dipergunakan untuk menyampaikan warta atau keterangan dalam lingkungan organisasi itu sendiri, dari suatu bagian ke bagian yang lain atau dari satu ruangan ke ruangan lain.

Kelebihan Intercom:
           a.   Dapat mempermudah dan mempercepat komunikasi antar karyawan.
           b.   Dapat digunakan untuk komunikasi dua arah.
           c.   Tidak terjadi modulasi frekuensi.

Kekurangan Intercom:
           a.   Jangkauan intercom terbatas atau sedang.
           b.   Jangkauan intercom relatif pendek.



2.   Telepon


Telepon (bahasa Inggris: telephone) yang berasal dari kata tele yang berarti jauh  dan ”phone” yang artinya suara berhubungan. Sehingga telepon artinya penyampaian informasi (berupa suara) dari satu pihak ke pihak lainnya dari jarak jauh, baik dalam lingkungan sendiri maupun ke luar kantor.

Kelebihan telepon:
           a.    Pesan/informasi cepat tersampaikan.
           b.    Penelepon dapat dikenali atau bisa dipastikan melalui suara penelepon.      
           c.    Nomor penelepon dapat di rahasiakan.

Kekurangan telepon:
           a.    Tidak dapat ditinjau atau didengar kembali atau sulit di buktikan kebenarannya.
           b.    Biaya mahal.            
           c.    Sulit dilakukan diwaktu atau di tempat tertentu seperti saat rapat.

3.   Telepon Genggam (Handphone)

   merupakan telepon genggam yang lebih praktis, tidak menggunakan kabel, dan dapat dibawa kemana-mana.

Kelebihan:
           a.    Mobilitas dan efisiensi handphone lebih besar dari telepon.
           b.    Dapat dibawa kemana-kemana.

Kekurangan:
           a.    Mudah memunculkan praktik bisnis ilegal dan penipuan.
           b.    Rawan tindak kejahatan.
           c.    Daya baterai yang relatif pendek.

4.   Switch board
adalah alat komunikasi yang terdiri dari papan panel yang lebar, yang di dalamnya terdpat saklar-saklar dan istrument yang lain yang berfungsi untuk menyampaikan pesan (informasi) dari satu tempat ke tempat lain.

5.   Telephone Answering Machine (Mesin Penjawab Telepon)


yaitu suatu alat yang dapat merekam/menjawab setiap pesan (berita) yang masuk. Fungsinya adalah untuk mengatakan kesibukan seorang pemimpin sehingga kegiatan tetap dapat dilakukan dengan efeektif dan efisien.

Kelebihan:
a. Dapat bekerja secara otomatis tanpa operator.
b. Menghemat biaya yang seharusnya untuk menggaji tenaga kerja.

Kekurangan:
Belum mampu menampung segala kebutuhan penelepon yang mungkin tidak deprogram dalam mode menjawab.

6.   Teleks


adalah jaringan teleprinter mirip dengan jaringan telepon yang berfungsi mengirim pesan berbasis teks. Jaringan ini menyediakan media umum pertama untuk komunikasi data internasional dengan menggunakan teknik sinyal standar dan kriteria operasi yang ditetapkan oleh International Telecommunication Union (ITU).

7.   Facsimile (Faksimili)


Faksmilili merupakan gabungan fungsi scanner, printer, dan telepon. Fungsinya untuk mengirim dan menerima dokumen yang hampir sesuai dengan aslinya, baik berupa tulisan maupun gambar.

Kelebihan:
a.   Memungkinkan bentuk asli dokumen terlihat jelas.
b.   Waktu yang lebih cepat.
c.   Data yang akurat.
d.   Hemat tenaga dan biaya.
e.   Pengoperasian lebih praktis sehingga setiap orang dapat mengoperasikannya.

Kekurangan:
Kualitas mesin faks telah menurunkannya dalam posisi di bawah surat elektronik atau email sebagai bentuk alat transfer dokumen secara elektronik yang telah tersebar luas dan digunakan banyak sekali orang. 

8.   Proyektor OHP Overhead Projector (OHP)


Alat yang digunakan untuk menjelaskan presentasi secara visual. OHP adalah media komunikasi visual yang dipergunakan untuk memproyeksikan tulisan atau gambar pada transparancy film yang diletakkan diatas OHP ke layar, sehingga memperoleh hasil proyeksi yang lebih jelas dan besar.

Kelebihan:
a.   Materi yang disampaikan lebih konkrit.
b.   Dapat digunakan pada cahaya yang terang karna menghasilkan cahaya yang kuat.
c.   Lebih efektif karena dapat menyampaikan informasi lebih banyak dalam waktu yang singkat.
d.   Dapat dilakukan berulang-ulang dan dapat disimpan ataupun diambil bila diperlukan.

Kekurangan:
a.   Efektivitas penyajian pada OHP ini tergantung pada penyaji.
b.   Tidak dipersiapkan untuk belajar mandiri.
c.   Memerlukan perencanaan yang matang dalam pembuatan penyajannya.

9.  Telegraf


Telegraf merupakan alat untuk mengirim dan menerima pesan dari jarak jauh. Alat ini ditemukan oleh seorang warga Amerika, Samuel F.B. Morse bersama asistennya Alexander Bain pada tahun 1837. Pesan pertamanya dikirim pdaa 6 Januari 1838. Pesan yang dikirimkan oleh perator menggunakan kode morse. Pesan ini sering dinamakan pesan kabel atau kawat. Media ini sangat efektif dan dulu menjadi primadona meskipun yang bisa mengirim dam menerima hanyalah orang yang paham kode Morse. 




Referensi :
Apriliani. 2014. Pesawat Kantor. (https://aprilliani45.wordpress.com/2014/05/12/pesawat-kantor/, diakses 29 Maret 2015) (14.33)

Lailatul, Fitriyah. 2013. Macam-macam Alat Komunikasi. (http://fitriyah-blog.blogspot.com/2013/06/macam-macam-alat-komunikasi.html, diakses 29 Maret 2015. (14.41)

Savista, Yolanda Dita. 2011. Pengertian, Kelebihan, serta Kekurangan dari Handphone (HP). (http://sayayolanda.blogspot.com/2011/04/pengertian-kelebihan-serta-kekurangan.html, diakses 30 Maret 2015) (14.44)